Sabtu, 08 Agustus 2015

10.34 | Posted in by Smpn 2 Srengat | No comments
PANTAI JEBRING LAYAK MENJADI SALAH SATU ICON WISATA  DI KABUPATEN BLITAR
Pantai Jebring

Pantai  Jebring  adalah salah satu pantai yang ada di Kecamatan  Wonotirto tepatnya di Desa Ngadipuro . Letak Pantai Jebring secara astronomis terletak 8019’27”S   1120 11’ 10 ”E . Pantai Jebring  memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi tempat wisata pantai karena memenuhi syarat awal wisata pantai yaitu pantai yang cukup luas kondisinya masih sangat alami Pantai Jebring bisa dikatakan merupakan pantai terunik diantara pantai-pantai lain di Desa Ngadipuro. Jika rata-rata pantai di desa ini memiliki pasir berwarna putih, Pantai Jebring justru memiliki pasir berwarna hitam .

            Pantai Princen disaat-saat tertentu akan bersatu dengan Pantai Jebring dan Wedi Ireng, menjadi satu pantai raksasa. Hal tersebut hanya akan terjadi saat terjadi pasat maksimal .Sayangnya peristiwa tersebut sangat langka .
            Akses menuju Pantai Jebring sudah ada dan sudah beraspal tetapi rusak berat kurang lebih enam kilo meter dan jalan tanah kurang lebih empat kilo meter ke pesisir pantai. Rambu - rambu untuk menuju ke sana hanya ditemukan di dusun Ngadipura. Menurut Perangkat Dusun Ngadipura, pembukaan jalan menuju pantai dan pengaspalan yang sekarang sudah rusak berat itu . karena adanya penambangan pasir besi pada tahun 2011.


            Cara menuju pantai Jebring dari Kota Blitar bisa melalui lodoyo kemudian ke selatan melewati ngeni kemudian ngadipuro. Untuk mengetahui dimana lokasi pantai jebring untuk melakukan perjalanan menuju lokasi. Sangat tidak disarankan menggunakan roda 4, kecuali apabila kendaraan offroad atau kendaraan yang cukup tinggi. Karena jalan yang dilewati di bebatuan  dan jalan tanah yang becek ketika hujan dan banyak sekali tanjakan . Waktu tempuh ke Pantai Jebring kurang lebih  2  jam perjalanan menggunakan sepeda motor dari Srengat. Sangat tidak disarankan untuk bermain air laut di sini, karena ombak yang ada di pantai ini benar-benar besar.Tetapi  pemandangan Pantai Jebring yang masih alami , udaranya yang masih bersih , pasir hitamnya yang  indah  tetap menarik untuk dikunjungi .

Pasir yang ada di kawasan ini berwarna hitam lantaran terdapat bijih besi yang beberapa waktu lalu sempat menjadi tambang biji besi namun kini sudah tidak ada. Dengan adanya tambang yang sesaat ini perlu disyukuri, karena dengan adanya tambang tersebut pihak penambang telah membuatkan jalan sehingga kendaraan roda dua dan roda empat bisa sampai di lokasi dengan lebih mudah. Pantai yang cukup luas dan berpasir hitam ini, sampai saat ini belum menjadi obyek wisata di Blitar.   Oleh karena itu apabila mau pergi ke Pantai Jebring ini Anda harus membawa bekal sendiri, karena tidak ada satupun yang menjual apapun di pantai ini. Ada sebuah warung tetapi sudah tidak difungsikan ,warung  itu dibangun oleh salah satu  warga  Dusun Banyu Urip,Desa Ngadipuro.Warung itu  tidak difungsikan lagi karena tidak ada pengunjung  atau jarang yang berkunjung ke Pantai Jebring .Jarak dari pemukiman penduduk terdekat ± dua kilo meter.Terdapat sebuah sungai berair tawar yang berada  di sebelah  barat Pantai


Jebring.Terdapat juga Gazebo baru yang   dibuat oleh karang taruna  Desa Ngadipuro.
 

Dan mulai sudah dikembangkan  pepohonan   di sekitar Pantai Jebring yang   dikembangkan  oleh karang taruna  Desa Ngadipuro .


Tebing –tebing di sekitar pantai jebring  yang  sangat indah  sehingga dapat menarik pengunjung untuk datang kembali ke Pantai Jebring .


Jadi dapat saya simpulkan kalau Pantai Jebring layak menjadi  salah satu icon wisata di Kabupaten Blitar.



0 Komentar :

Search Our Site